April 18, 2009

Pelajaran Hidup

HAH, UAN TINGGAL SEBENTAR LAGI, KAWAN!
DISASTERRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRRH banget gasih?
Anyway, sebenernya I have a lot of things I want to share with you--banyak kejadian yang dapat kita simak dan pelajari dalam hidup gue belakangan ini sejak posting terakhir.
Yang sangat membekas di hati sih ada kejadian waktu itu di Mangga Dua. Jadi, gue lagi nemenin Nenek gue ke Mangga Dua nih, trus Nenek gue lagi di toilet. Nah, gue nunggu di depan toilet sambil memperhatikan sesuatu.
Ada satu cowok--sok bergaya jagoan gitulah, menajiskan!--ngomong sama seorang OB kayak minta dibayarin makannya gitu. Nah, di sekitar tempat berlangsungnya drama mengenaskan ini juga ada seorang ibu yang lagi dagang makanan gitu disitu.
"Ayolah, lo kan abis gajian! Bayarin dong!!" kurang-lebih begitulah dialog si CSJ (Cowok Sok Jagoan) ini.
Si OB ini pasrah walaupun sempet nolak gitu. Tapi akhirnya, si CSJ ini ngambil sebungkus dagangan si ibu trus bilang, "Bu, dibayar sama si ini ya!" sambil nunjuk OB itu. Yaudah, dengan berat hati dan muka pasrah dan iklas, si OB ini pun membayar makanan si CSJ gitu.
Gue pun berpikir. Kasian gak sih, sama orang kayak gitu? Berasa lagi syuting OB di OKTV ga sih lo? Okay, itu urusan lain.
Tapi yang paling gue pikirin adalah, berapa sih gaji si OB itu? Mungkin untuk memenuhin kebutuhan dia sendiri aja masih suka kurang, apalagi memenuhi kebutuhan si CSJ brengsek itu?
Gue jadi kasian. Lalu gue pun bercermin--bukan pake kaca, tapi pake hati.
Gue bisa tinggal di rumah yang enak, di kamar yang adem ada ACnya dan tempat tidur empuk, bisa makan apapun yang gue mau, bisa ke sekolah pake mobil trus ketemu temen-temen trus jajan, trus bahkan nongkrong-nongkrong sana-sini tanpa dibayangi ketakutan oleh orang-orang semacam CSJ itu. Ironis kan, sama hidup si OB? Dia mungkin tinggal di rumah kecil yang harusnya masuk Bedah Rumah, atau dia punya sodara banyak yang harus dia tanggung? Mungkin, makan hari ini aja dia harus irit banget.
Gue kadang juga suka mikir, hati orang-orang kayak CSJ gitu udah gaada kali ya? Udah tumpul? Udah kandas?
Entahlah. Tapi apa yang gue tangkep dari kejadian ini, gue harus bersyukur dengan apa yang gue punya sekarang dan diambil hikmahnya ajalah sebagai proses pendewasaan.
Anyway, gue pengen iPod!
Haha.

No comments: